Mengenal 34 Provinsi Indonesia: Aceh

Pada abad ke-13 di wilayah Aceh berdiri kerajaan Islam pertama di tanah air, yaitu Kerajaan Islam Samudera Pasai, yang didirikan oleh Meurah Silu (Meurah berarti Maharaja dalam bahasa Aceh) yang segera berganti nama Malik al-Saleh setelah masuk Islam dan meninggal pada tahun1297. Pada tahun 1345 Samudera Pasai diperintah oleh Malik Al Zahir, cucu Malik al-Saleh. Setelah mendengar ada kerajaan Islam di Aceh semakin maju, Kerajaan Majapahit yang berada di P. Jawa merasa ti dak senang, oleh karena itu pada tahun 1350 Majapahit mengirim bala tentaranya ke Aceh untuk menyerang Samudera Pasai, akan tetapi tentara Majapahit tidak pernah mencapai kerajaan Samudra Pasai karena di hadang askar Sriwijaya. Majapahit dendam terhadap kerajaan Sriwijaya, yang akhirnya pada tahun 1377 giliran Sriwijaya diserang, sehingga runtuhlah kerajaan Sriwijaya sebagai negara Budha yang berpusat di Palembang.

Category:

Indonesia negara yang kita cintai ini adalah negara besar yang posisinya di dunia sangat strategis. Negara kepulauan terbesar di dunia dengan panjang mencapai 5.100 kilometer dan luas keseluruhan daratan dan perairan tidak kurang dari 5 juta kilometer persegi, adalah negara yang kaya sumberdaya alam. Kekayaan alam Indonesia sangat besar baik yang terkandung di daratan maupun di lautan. Kalau digabungkan antara kekayaan alam di daratan dan di lautan, Indonesia adalah negara dengan keanekaragaman hayati􀆟 terbesar di dunia. Kita mengetahui dan menyadari bahwa kekayaan alam itu masih banyak yang berupa potensi. Karenanya kita dituntut untuk bekerja keras, belajar sungguh-sunguh mencari ilmu untuk bisa menggali potensi itu menjadi sumberdaya ekonomi yang dapat memakmurkan rakyat Indonesia.
Sejak diterbitkannya Undang-undang nomor 20 tahun 2012, Indonesia terbagi menjadi 34 provinsi. Provinsi terakhir yang berdiri adalah Provinsi Kalimantan Utara, pecahan dari Provinsi Kalimantan Timur. Atlas ini dibuat dengan maksud untuk memberikan gambaran umum tentang kondisi geografis, sejarah, penduduk dan sosial budaya di setiap provinsi di Indonesia. Selain itu yang lebih penting adalah atlas ini menyajikan informasi dan pengetahuan yang lebih dalam dan spesifik berkaitan dengan sumberdaya alam baik yang sudah diekploatasi maupun yang masih berupa potensi di setiap provinsi.Indonesia negara yang kita cintai ini adalah negara besar yang posisinya di dunia sangat strategis. Negara kepulauan terbesar di dunia dengan panjang mencapai 5.100 kilometer dan luas keseluruhan daratan dan perairan tidak kurang dari 5 juta kilometer persegi, adalah negara yang kaya sumberdaya alam. Kekayaan alam Indonesia sangat besar baik yang terkandung di daratan maupun di lautan. Kalau digabungkan antara kekayaan alam di daratan dan di lautan, Indonesia adalah negara dengan keanekaragaman hayati terbesar di dunia. Kita mengetahui dan menyadari bahwa kekayaan alam itu masih banyak yang berupa potensi. Karenanya kita dituntut untuk bekerja keras, belajar sungguh-sunguh mencari ilmu untuk bisa menggali potensi itu menjadi sumberdaya ekonomi yang dapat memakmurkan rakyat Indonesia.

Sejak diterbitkannya Undang-undang nomor 20 tahun 2012, Indonesia terbagi menjadi 34 provinsi. Provinsi terakhir yang berdiri adalah Provinsi Kalimantan Utara, pecahan dari Provinsi Kalimantan Timur. Atlas ini dibuat dengan maksud untuk memberikan gambaran umum tentang kondisi geografis, sejarah, penduduk dan sosial budaya di setiap provinsi di Indonesia. Selain itu yang lebih penting adalah atlas ini menyajikan informasi dan pengetahuan yang lebih dalam dan spesifik berkaitan dengan sumberdaya alam baik yang sudah diekploitasi maupun yang masih berupa potensi di setiap provinsi.

 

Pengarang: Moh. Farukhi

Tahun Terbit Digital: 2019

Tahun Terbit: 2018

Kota Terbit: Tangerang Selatan

Jumlah Halaman: 154

Genre: Peta

Penerbit: Sinergi Prima Magna

ISBN: 978-602-6321-88-6

E-ISBN: 978-623-7057-85-7 (PDF)

Shopping Basket